Kamis, 28 Maret 2013

TUGAS 2 :KOMP.LEMBAGA KEU.PERBANKANTUGAS 2 : KOMPUTER LEMBAGA KEUANGAN PERBAKAN MANAJEMEN ASSET DAN LIABILITAS  Pengelolaan neraca dalam perbankan dalam usaha untuk mengoptimumkan struktur neraca bank sedemikian rupa sehingga diperoleh laba yang maksimal dan sekaligus membatasi resiko sekecil mungkin  Proses planning, organizing, actuating dan controlling untuk mendapatkan penetapan kebijaksanaan di bidang pengelolaan : permodalan, pemupukan dana dan penggunaan dana  Neraca adalah catatan atau laporan atas kekayaan dan kewajiban serta modal yang dimiliki oleh bank dalam jangka waktu tertentu Struktur neraca bank (General Ledger) AKTIVA (ASSETS) KEWAJIBAN (LIABILITY) Cash reserve Saving time deposits current account Securities and call money Securities and call money Loan Income Fixed assets Expense Other assets Other capital Contoh laporan rugi laba bank T Pos-Pos Nominal I. Pendapatan 1. Pendapatan operasional a. Hasil bunga Rp. ………….. b. Provisi dan komisi Rp. ………….. c. Pendapatan lainnya Rp. ………….. 2. Pendapatan Non Operasional Rp. ………….. Jumlah Rp. ………….. II. Biaya 1. Biaya Operasional a. Biaya bunga Rp. ………….. b. Biaya tenaga kerja Rp. ………….. c. Biaya Penyusutan Rp. ………….. 2. Biaya non operasional Rp. ………….. Jumlah III. Laba/Rugi sebelum Pajak Rp. ………….. Rp…… (I-II) Resiko-resiko dalam ALMA  Resiko di bidang kredit  Resiko di bidang likuiditas  Resiko di bidang tingkat suku bunga  Resiko di bidang nilai tukar valuta asing  Resiko di bidang kontinjen Kerangka proses ALMA  Ada penetapan kebijakan & strategi ALMA  Ada tujuan/arah bg manajemen  Ada pengumpulan data internal/eksternal  Ada analisis menguji alternatif strategi  Ada manajemen likuiditas  Ada manajemen gap  Ada manajemen valuta asing  Ada manajemen pricing Manajemen likuiditas  Kemampuan manajemen bank dalam menyediakan dana yang cukup utk memenuhi semua kewajibannya maupun komitmen yg telah dikeluarkan kpd nasabah  Pengelolaan atas reserve requirement (RR) atau Primary reserve atau Giro wajib minimum sesuai ketentuan BI, dan secondary reserve  Resiko yg dapat timbul : resiko pendanaan dan resiko bunga Manajemen Valuta Asing  Suatu kegiatan membeli atau menjual mata uang suatu negara.  Pasar valas adalah transaksi jual beli melalui jaringan komunikasi antara bank, brokers maupun dealer di seluruh dunia yg dilakukan di ruangan (dealing room) masing2 bank.  Tindakannya : – Pengendalian kesenjangan mata uang asing – Pengendalian keuntungan netto dari nilai tukar Instrumen Valas  Transaksi SPOT : transaksi valas secara tunai di mana penyerahan valutanya dilakukan 2 hr kj setelah tgl transaksi dgn nilai tukar yg sdh disepakati.  Transaksi FORWARD : transaksi valas secara berjangka di mana penyerahan valutanya dilakukan pd suatu tgl tertentu di kemudian hr.  Transaksi SWAP : pertukaran dua valuta asing yg berbeda melalui penjualan secara tunai & pembelian kembali secara berjangka Instrumen Pasar Uang  Penempatan antar bank : penempatan dana lebih pd bank lain yg memerlukan utk suatu jangka wkt tertentu  Pinjaman antar bank : meminjam dana pd bank lain guna menutup kekurangan dana valas  Instrumen pasar uang : foreign exchange loan & deposit, call & notice loan & deposit, repo/reverse repos, bankers acceptance, certificate of deposit, commercial paper, treasury bills  Securities Resiko kegiatan valas  Resiko mata uang : bila bank dlm posisi long/overbought dlm suatu mata uang & nilai tukarnya turun (mengalami depresiasi), maka bank akan menanggung rugi  Resiko liquiditas : pd saat kewajiban dlm mata uang jatuh tempo lebih cepat dari aktivanya  Interest rate risk : ada perubahan suku bunga  Credit risk : bila nasabah gagal memenuhi kewajiban pada saat kredit jatuh tempo DAFTAR PUSTAKA http://www.google.co.id/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=1&ved=0CDEQFjAA&url=http%3A%2F%2Fpeni.staf peni.staff.gunadarma.ac.id/.../MANAJEMEN+ASSET+DAN+LIABIL..



TUGAS 2 : KOMPUTER LEMBAGA KEUANGAN PERBANKAN

MANAJEMEN ASSET DAN LIABILITAS

u    Pengelolaan neraca dalam perbankan dalam usaha untuk mengoptimumkan struktur neraca bank sedemikian rupa sehingga diperoleh laba yang maksimal dan sekaligus membatasi resiko sekecil mungkin
u    Proses planning, organizing, actuating dan controlling untuk mendapatkan penetapan kebijaksanaan di bidang pengelolaan : permodalan, pemupukan dana dan penggunaan dana
u    Neraca adalah catatan atau laporan atas kekayaan dan kewajiban serta modal yang dimiliki oleh bank dalam jangka waktu tertentu

Struktur neraca bank (General Ledger)
AKTIVA (ASSETS)
KEWAJIBAN (LIABILITY)
Cash reserve
Saving time deposits current account
Securities and call money
Securities and call money
Loan
Income
Fixed assets
Expense
Other assets
Other capital

Contoh laporan rugi laba bank T
Pos-Pos
Nominal
I.  Pendapatan

1. Pendapatan operasional

a. Hasil bunga
Rp. …………..
b. Provisi dan komisi
Rp. …………..
c. Pendapatan lainnya
Rp. …………..
2. Pendapatan Non Operasional
Rp. …………..
Jumlah
Rp. …………..
II.  Biaya

1. Biaya Operasional

a. Biaya bunga
Rp. …………..
b. Biaya tenaga kerja
Rp. …………..
c. Biaya Penyusutan
Rp. …………..
2. Biaya non operasional
Rp. …………..
Jumlah
III. Laba/Rugi sebelum Pajak
Rp. …………..
Rp…… (I-II)



Text Box: BANK as Financial Intermediary


Resiko-resiko dalam ALMA
u    Resiko di bidang kredit
u    Resiko di bidang likuiditas
u    Resiko di bidang tingkat suku bunga
u    Resiko di bidang nilai tukar valuta asing
u    Resiko di bidang kontinjen

Kerangka proses ALMA
u    Ada penetapan kebijakan & strategi ALMA
u    Ada tujuan/arah bg manajemen
u    Ada pengumpulan data internal/eksternal
u    Ada analisis menguji alternatif strategi
u    Ada manajemen likuiditas
u    Ada manajemen gap
u    Ada manajemen valuta asing
u    Ada manajemen pricing

Manajemen likuiditas
u    Kemampuan manajemen bank dalam menyediakan dana yang cukup utk memenuhi semua kewajibannya maupun komitmen yg telah dikeluarkan kpd nasabah
u    Pengelolaan atas reserve requirement (RR) atau Primary reserve atau Giro wajib minimum sesuai ketentuan BI, dan secondary reserve
u    Resiko yg dapat timbul : resiko pendanaan dan resiko bunga

Manajemen Valuta Asing
u    Suatu kegiatan membeli atau menjual mata uang suatu negara.
u    Pasar valas adalah transaksi jual beli melalui jaringan komunikasi antara bank, brokers maupun dealer di seluruh dunia yg dilakukan di ruangan (dealing room) masing2 bank.
u    Tindakannya :
       Pengendalian kesenjangan mata uang asing
       Pengendalian keuntungan netto dari nilai tukar

Instrumen Valas
u    Transaksi SPOT : transaksi valas secara tunai di mana penyerahan valutanya dilakukan 2 hr kj setelah tgl transaksi dgn nilai tukar yg sdh disepakati.
u    Transaksi FORWARD : transaksi valas secara berjangka di mana penyerahan valutanya dilakukan pd suatu tgl tertentu di kemudian hr.
u    Transaksi SWAP : pertukaran dua valuta asing yg berbeda melalui penjualan secara tunai & pembelian kembali secara berjangka

Instrumen Pasar Uang
u    Penempatan antar bank : penempatan dana lebih pd bank lain yg memerlukan utk suatu jangka wkt tertentu
u    Pinjaman antar bank : meminjam dana pd bank lain guna menutup kekurangan dana valas
u    Instrumen pasar uang : foreign exchange loan & deposit, call & notice loan & deposit, repo/reverse repos, bankers acceptance, certificate of deposit, commercial paper, treasury bills
u    Securities

Resiko kegiatan valas
u    Resiko mata uang : bila bank dlm posisi long/overbought dlm suatu mata uang & nilai tukarnya turun (mengalami depresiasi), maka bank akan menanggung rugi
u    Resiko liquiditas : pd saat kewajiban dlm mata uang jatuh tempo lebih cepat dari aktivanya
u    Interest rate risk : ada perubahan suku bunga
u    Credit risk : bila nasabah gagal memenuhi kewajiban pada saat kredit jatuh tempo

DAFTAR PUSTAKA

peni.staff.gunadarma.ac.id/.../MANAJEMEN+ASSET+DAN+LIABIL..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar